BAB
I
PENDAHULUAN
1.1
Pengenalan Internet
A.
Pengertian Internet
Internet dapat
diartikan sebagai jaringan
komputer luas dan besar yang mendunia, yaitu menghubungkan
pemakai komputer dari suatu
negara ke negara lain di seluruh dunia, dimana di dalamnya terdapat berbagai
sumber daya informasi dari mulai yang statis hingga
yang dinamis dan interaktif.
Secara umum ada banyak manfaat yang dapat diperoleh apabila
seseorang mempunyai akses internet. Kita bisa menjelajah ke negara lain
(melalui dunia maya tentunya) tanpa harus pergi kesana. Kita juga bisa
berkomunikasi, bertransaksi (bisnis) melalui internet. Dan masih banyak lagi
manfaat yang kita dapat jika kita berada di dalam dunia maya ini.
B. Sejarah
internet
Dunia
Sejarah intenet dimulai pada 1969 ketika Departemen
Pertahanan Amerika, U.S. Defense Advanced Research
Projects Agency (DARPA) memutuskan untuk mengadakan riset tentang bagaimana
caranya menghubungkan sejumlah komputer
sehingga membentuk jaringan organik. Program riset ini dikenal dengan nama
ARPANET. Pada 1970, sudah lebih dari 10 komputer
yang berhasil dihubungkan satu sama lain sehingga mereka bisa saling
berkomunikasi dan membentuk sebuah jaringan.
Tahun 1972, Roy Tomlinson berhasil menyempurnakan program
e-mail yang ia ciptakan setahun yang lalu untuk ARPANET. Program e-mail ini
begitu mudah sehingga langsung menjadi populer. Pada
tahun yang sama, icon @juga diperkenalkan sebagai lambang penting yang
menunjukkan “at” atau “pada”. Tahun 1973, jaringan komputer ARPANET mulai dikembangkan ke luar
Amerika Serikat. Komputer
University College di London merupakan komputer
pertama yang ada di luar Amerika yang menjadi anggota jaringan Arpanet. Pada
tahun yang sama, dua orang ahli komputer
yakni Vinton Cerf dan Bob Kahn mempresentasikan sebuah gagasan yang lebih
besar, yang menjadi cikal bakal pemikiran internet. Ide ini dipresentasikan
untuk pertama kalinya di Universitas Sussex.
Setahun kemudian, sudah lebih dari 100 komputer
yang bergabung di ARPANET membentuk sebuah jaringan atau network. Karena komputer
yang membentuk jaringan semakin hari semakin banyak, maka dibutuhkan sebuah
protokol resmi yang diakui oleh semua jaringan. Pada tahun 1982 dibentuk
Transmission Control Protocol atau TCP dan Internet Protokol atau IP yang kita
kenal semua.
Sementara itu di Eropa muncul jaringan komputer tandingan yang dikenal dengan Eunet, yang
menyediakan jasa jaringan komputer di negara-negara Belanda, Inggris,
Denmark dan Swedia. Jaringan Eunet menyediakan jasa e-mail dan newsgroup
USENET. Untuk menyeragamkan alamat di jaringan komputer yang ada, maka pada tahun 1984
diperkenalkan sistem nama domain, yang kini kita kenal dengan DNS atau Domain Name System. Komputer yang tersambung dengan jaringan
yang ada sudah melebihi 1000 komputer lebih.
Pada 1987 jumlah komputer yang tersambung ke jaringan
melonjak 10 kali lipat manjadi 10.000 lebih. Tahun 1988, Jarko Oikarinen dari
Finland menemukan dan sekaligus memperkenalkan IRC atau Internet Relay Chat.
Setahun kemudian, jumlah komputer yang saling berhubungan kembali melonjak 10
kali lipat dalam setahun. Tak kurang dari 100.000 komputer kini membentuk
sebuah jaringan.
Tahun 1990 adalah tahun yang paling bersejarah, ketika Tim
Berners Lee menemukan program editor dan browser yang bisa menjelajah antara
satu komputer dengan komputer yang lainnya, yang membentuk jaringan itu.
Program inilah yang disebut www, atau Worl Wide Web.
Tahun 1992, komputer yang saling tersambung membentuk
jaringan sudah melampaui sejuta komputer, dan di tahun yang sama muncul istilah
surfing the internet.
Tahun 1994, situs internet telah tumbuh menjadi 3000 alamat
halaman, dan untuk pertama kalinya virtual-shopping atau eretail muncul di
internet. Dunia langsung berubah. Di tahun yang sama Yahoo! didirikan, yang
juga sekaligus kelahiran Netscape Navigator 1.0.
C. Sejarah
Internet Indonesia
Beberapa nama-nama legendaris di awal pembangunan Internet
Indonesia yang mungkin kurang banyak dikenal oleh khalayak Internet Indonesia
di tahun 2000 ini antara lain RMS Ibrahim, Suryono Adisoemarta, Muhammad Ihsan,
Robby Soebiakto, Putu, Firman Siregar, Adi Indrayanto merupakan nama-nama
legendaris yang masing-masing personal tersebut telah mengkontribusikan
keahlian dan dedikasinya dalam membangun cuplikan-cuplikan sejarah jaringan komputer di Indonesia.
Negara dengan akses internet yang terbaik termasuk Korea Selatan (50% daripada penduduknya
mempunyai akses jalur lebar – Broadband), dan Swedia. Terdapat dua bentuk akses
internet yang umum, yaitu dial-up, dan jalur lebar. Di Indonesia, seperti
negara berkembang dimana akses Internet dan penetrasi PC masih juga rendah
lainnya sekitar 42% dari akses Internet melalui fasilitas Public Internet akses
seperti warnet , cybercafe, hotspot dll. Tempat umum lainnya yang sering
dipakai untuk akses internet adalah di kampus dan dikantor.
D. Internet Masa
Kini
Internet dijaga oleh perjanjian bi- atau multilateral dan
spesifikasi teknikal (protokol yang menerangkan tentang perpindahan data antara
rangkaian). Protokol-protokol ini dibentuk berdasarkan perbincangan Internet
Engineering Task Force (IETF), yang terbuka kepada umum. Badan ini mengeluarkan
dokumen yang dikenali sebagai RFC (Request for Comments). Sebagian dari RFC
dijadikan Standar Internet (Internet Standard), oleh Badan Arsitektur Internet
(Internet Architecture Board – IAB).
Protokol-protokol internet yang sering digunakan adalah
seperti, IP, TCP, UDP, DNS, PPP, SLIP, ICMP, POP3, IMAP, SMTP, HTTP, HTTPS,
SSH, Telnet, FTP, LDAP, dan SSL. Beberapa
layanan populer di internet yang menggunakan protokol di atas, ialah
email/surat elektronik, Usenet, Newsgroup, perkongsian file (File Sharing), WWW
(World Wide Web), Gopher, akses sesi (Session Access), WAIS, finger, IRC, MUD,
dan MUSH. Di antara semua ini, email/surat elektronik dan World Wide Web lebih
kerap digunakan, dan lebih banyak servis yang dibangun berdasarkannya, seperti
milis (Mailing List) dan Weblog. Internet memungkinkan
adanya servis terkini (Real-time service), seperti web radio,
dan webcast, yang dapat diakses di seluruh dunia. Selain itu melalui internet
dimungkinkan untuk berkonikasi secara langsung antara dua pengguna atau lebih
melalui program pengirim pesan instan seperti Camfrog, Yahoo! Messenger, MSN Messenger dan Windows Live Messenger.
Beberapa
servis Internet populer yang berdasarkan sistem Tertutup(?) (Proprietary
System), adalah seperti IRC, ICQ, AIM, CDDB, dan Gnutella. Sama seperti halnya
sebuah komunitas, Internet juga mempunyai tata tertib tertentu, yang dikenal
dengan nama Nettiquette
E. Istilah Dalam
Internet
Banyak sekali istilah-istilah yang ada dalam Internet. Bagi
mereka yang baru mengenal internet pasti belum begitu paham tentang istilah
dalam komputer.
Beberapa istilah dalam internet antara lain :
-
E-Mail
Surat menyurat melalui internet, pengguna
dapat saling bertukar berita, berita tersebut dikumpulkan dalam satu file untuk
pengamatan berupa mailbox.
-
E-Mail Address
Alamat yang dipakai pada proses pengiriman e-mail ke tujuannya, alamat tersebut berdasarkan
DNS.
-
Access
Kegiatan mengambil atau menyimpan data
atau ke memori atau ke disk drive.
-
Attachment
Fasilitas pada sebuah program email baik
program komputer maupun webmail yang dapat digunakan untuk mengirim file atau
gambar yang diikut sertakan pada sebuah email yang akan dikirim.
-
Attach
Perintah untuk melacak dan memasukkan
dokumen web sekalipun kita menggulung scroolbar sampai ke akhir dokumen.
-
Banner
Bagian yang tidak bergerak pada layer
sekalipun kita mengulung dokumen.
-
Blog
Blog atau weblog adalah tren gaya hidup
digital yang kian berkembang, hari demi hari. Di Internet, blog disediakan
gratis untuk siapa saja. Termasuk desain, hosting hingga berbagai fungsi
tambahan yang mempermanis tampilan blog. Gratis dan mudah diaplikasikan.
-
Body
Suatu Tag HTML yang digunkan untuk membuka
dan menutup semua isian (text,grafik,dan lain lain) dalam dokumen HTML.
-
Browse
Perintah dalam lingkungan windows untuk
menampilkan isi disk.
-
Browser
Program aplikasi yang digunakan untuk
browsing.
-
Browsing
Aktivitas penjelajahan beberapa situs di
internet.
-
Chatt
Layanan percakapan online berbasis text
yang biasa digunakan pengguna internet untuk berbicara dengan pengguna lain.
-
Counter
Sebuah script (program) yang menghitung
jumlah pengunjung website secara otomatis.
-
Cyberscape
Istilah yang berhubungan dengan kumpulan
komputer yang data elektroniknya dapat diakses, jika komputer berhubungan
dengan internet atau jaringan besar lainnya.
-
Dial
Proses terhubungnya komputer ke suatu
stasiun atau sebuah alamat internet melalui saluran komunikasi.
-
Dial-up
Jenis komunikasi yang menggunakan modem
dan saluran telepon untuk bias berhubungan atara komputer yang satu dengan
komputer lain atau bisa diartikan provider internet memanfaatkan saluran
telepon sebagai saluran utamanya.
-
Dial-up Line
Jalur komunikasi yang digunakan pada
proses dial up terutama jaringan umum atau
jaringan telepon biasa.
-
Disconnect
Istilah untuk menyatakan pemutusan
hubungan dengan saluran komunikasi atau keadaan tidak terhuubung dengan
jaringan manapun.
-
Download
Mengambil file dari satu komputer ke
komputer lain.
-
mError message
Pesan yang muncul ketika ditemukan
kesalahan pada saat menjalankan suatu program
-
Eudora
Program aplikasi layanan e-mail di internet
-
Failure
Pernyataan yang menunjukan bahwa alat
terkait tidak berjalan semestinya.-
-
Flame
Pesan dalam e-mail yang berisi kritikan
atau pendapat biasanya dikirim pengguna internet ke seorang atau sebuah
newsgroup sebagai sel ekspresi kesalahan karena adanya pelanggaran di internet.
-
Freeware
software yang didistribuskan gratis kepada
pemakai.
-
Front Page/Namo WebEditor/Macromedia Dreamweaver
Software pengembangan web (program
pembantu untuk membuat dokumen html).
-
Gif
Format file untuk menyimpanan data berupa gambar.
-
Google
Nama search engine di internet.
-
Guest Book
Fasilitas interaktif dalam sebuah hal web
yang mengizinkan pengunjung untuk menulis pesan.
-
Hacker
Istilah untuk menyebut orang yang merusak
system orang lain untuk sekedar iseng tanpa memperoleh apapun dari tindakannya
tersebut.
-
Homepage
Halaman pertama dari suatu website
-
Html
Singkatan dari Hypertext Markup Language.
Format dokumen yang digunakan dalam www (world wide wibe)
-
Http
Bagian dari suatu url yang
mengidentifikasikan lakasi sebagai satu yang digunakan oleh html.
-
Hyperlink
Link atau sambungan ke sumber lain(bisa
berupa file atau halaman yang berbeda).
-
Internet
Sebuah jaringan seluas dunia dengan lebih
dari 100 juta pengguna
-
Internet Provider
Suatu sistem yang menyediakan layanan
hubungan ke internet, seperti telkomnet, meganet, radnet, globalnet.
-
IP
Ip adalah internet protocol suatu bentuk
dari pengisian dan pengamatan paketpaket informasi yang dikirim dalam internet.
-
WWW
World wide wibe servis internet yang dapat
terkoneksi dengan dokumen multimedia bersama hyper text.
Dan masih banyak lagi
istilah-istilah yang sering digunakan dalam pengoperasian jaringan internet.
Penggunaan Internet berawal dari institusi pendidikan dan penelitian Amerika Serikat. Sejak
tahun 1995 Internet mulai digunakan untuk kepentingan bisnis. Di luar negeri,
Internet ini sering diasosiasikan dengan perguruan tinggi, sementara di
Indonesia, Internet lebih diasosiasikan dengan bisnis (Internets Service
Provider (ISP), e-commerce dan hiburan.
Masalah utama yang dihadapi oleh pendidikan di seluruh dunia adalah akses sumber
informasi yang sangat sulit. Perpustakaan konvensional yang merupakan sumber
informasi sangat sulit dijangkau karena jumlahnya sangat terbatas dan dengan
terbatasnya ketersediaan buku. Buku-buku dan jurnal harus dibeli dengan harga
mahal sehingga ilmu (dalam hal ini sumber informasi) menjadi sangat sulit
ditemukan dan terkesan mahal. Keberadaan internet mampu mengubah semua itu,
karena kita dapat mengakses sumber informasi dengan begitu mudah dan tidak
terbatas jumlahnya. Tetapi patut disayangkan karena di negara kita Indonesia,
internet masih sangat mahal.
Di Indonesia, masalah kelangkaan sumber
informasi konvensional (perpustakaan) lebih berat dibanding dengan tempat lain.
Adanya Internet seharusnya menjadi salah satu solusi pamungkas untuk mengatasi
masalah ini. Internet dapat digunakan
dalam proses belajar mengajar terutama dalam perkuliahan. Dengan kecanggihan
internet memungkinkan seorang dosen atau guru tidak harus datang ke kelas untuk
menyampaikan materi tetapi cukup dilakukan melalui internet misalnya dengan
menggunakan teleconference. Internet bisa saja mengabaikan jarak, sehingga
ketika kita butuh informasi dari seorang pakar di luar negeri dengan segera
kita dapatkan.
Penerapan internet dalam dunia pendidikan di Indonesia masih menemui banyak
kendala, baik dari segi fasilitas maupun ketersedian sumber saya manusia serta
ketersediaan sumber informasi yang dibuat oleh anak bangsa. Beberapa
permasalahan yang kita hadapi adalah:
§ Akses Internet masih mahal
Meskipun sudah tersedia, akses ke Internet
sangat mahal sehingga masih sangat sulit dijangkau oleh semua kalangan terutama
insan pendidikan. Namun hal ini diharapkan akan menjadi
lebih murah di masa yang akan datang. Diharapkan akselerasi penurunan harga
menjadi fokus utama Pemerintah. Mekanisme lain adalah adanya subsidi dari
pemerintah untuk institusi pendidikan. Saat ini sudah diprogramkan oleh
pemerintah dalam bentuk JARDIKNAS (Jaringan Pendidikan Nasional) yang kabarnya
akan didistribusikan dan dapat menjangkau semua sekolah. Ini tentu saja tidak
mudah tetapi dilakukan secara bertahap.
§
Akses Internet masih
susah diperoleh.
Salah satu solusi untuk layanan Internet
adalah tersedianya warung internet (warnet) yang menyediakan jasa layanan
internet. Tetapi keberadaan warnet pun tidak merata di seluruh Indonesia yang
terfokus pada daerah perkotaan saja. Sementara di daerah-daerah, akses internet
masih merupakan sebuah masalah karena fasilitas warnet masih terbatas bahkan
masih ada daerah yang tidak memiliki warnet. Kondisi ini diperparah dengan
belum terjangkaunya seluruh daerah oleh jaringan telpon yang bisa digunakan
untuk mengakses internet.
§
Kurangnya penguasaan
bahasa Inggris
Internet didominasi oleh bahasa Inggris
termasuk informasi-informasi yang kita butuhkan dalam dunia pendidikan terutama
sumber informasi yang akan digunakan dalam pembelajaran. Kondisi inilah yang
menjadi penghambat akses informasi melalui internet karena dibutuhkan
penguasaan bahasa inggris yang baik, sementara kita sadari bahwa masyarakat
Indonesia yang menguasai bahasa global ini masih sangat terbatas atau kalau
tidak mau dikatakan langka.
§ Tenaga Kependidikan Belum Siap
Dasar untuk pengoperasian layanan internet
adalah keterampilan komputer. Hal ini menjadi sebuah permasalahan yang sangat
mendasar karena masih tenaga kependidikan yang belum mahir mengoperasikan
komputer, sehingga sangat sulit untuk menggunakan layanan internet. Hal ini
bisa diatasi dengan menggalakkan pelatihan untuk pengoperasian komputer dan
internet.
G. Apa yang harus Dilakukan?
Penggunaan internet dalam dunia pendidikan masih sangat jauh
dari harapan. Perlu perhatian dari beberapa pihak terutama pemerintah dan
tenaga kependidikan untuk membenahi diri dalam rangka penguasaan produk teknologi dalam upaya mencerdaskan anak bangsa.
Perhatian pemerintah sangat diperlukan untuk mengatasi permasalahan ini. Tetapi
hal ini bisa saja berbenturan dengan penerapan otonomi daerah karena daerah
sendiri yang memiliki otoritas untuk pengembangan daerahnya walau pun tidak
serta merta pemerintah pusat lepas tangan.
Beberapa daerah khususnya di Sulawesi Selatan telah
menerapkan penggunaan internet di sekolah dan pengelolaan administrasi secara
online. Pemerintah daerah melakukan kerjasama dengan pihak swasta untuk
pengembangan pendidikan melalui akses internet dan pengelolaan administrasi
online. Salah satu instansi swasta yang getol melakukan pengembangan dunia
pendidikan dengan akses internet adalah Sistem Sekolah Cerdas Indonesia (SSCI)
yang telah menerapkan kerjasama dengan Kota Makassar, Kota Parepare, Kabupaten
Bantaeng. Ini merupakan angin segar untuk dunia pendidikan. Semoga
daerah-daerah lain melakukan hal yang sama sehingga tidak seorang manusia
indonesia pun yang tertinggal dalam dunia Teknologi Informasi.
BAB
III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Internet dapat
diartikan sebagai jaringan
komputer luas dan besar yang mendunia, yaitu menghubungkan
pemakai komputer dari suatu negara ke negara lain di seluruh dunia, dimana di
dalamnya terdapat berbagai sumber daya informasi dari mulai yang statis hingga
yang dinamis dan interaktif.
Sejarah
intenet dimulai pada 1969 ketika Departemen Pertahanan Amerika, U.S. Defense
Advanced Research Projects Agency (DARPA) memutuskan untuk mengadakan riset
tentang bagaimana caranya menghubungkan sejumlah komputer sehingga membentuk
jaringan organik. Program riset ini dikenal dengan nama ARPANET.
Ada banyak manfaat yang dapat diperoleh
apabila seseorang mempunyai akses internet. Kita bisa menjelajah ke negara lain
(melalui dunia maya tentunya) tanpa harus pergi kesana. Kita juga bisa
berkomunikasi, bertransaksi (bisnis) melalui internet. Keberadaan internet
mampu mengubah semua itu, karena kita dapat mengakses sumber informasi dengan
begitu mudah dan tidak terbatas jumlahnya, dan masih banyak lagi manfaat yang
kita dapat jika kita berada di dalam dunia maya ini. Penerapan internet dalam dunia pendidikan
di Indonesia masih menemui banyak kendala, baik dari segi fasilitas maupun
ketersedian sumber saya manusia serta ketersediaan sumber informasi yang dibuat
oleh anak bangsa. Beberapa permasalahan yang kita hadapi adalah:
1.
Akses internet masih mahal
2.
Akses internet masih susah diperoleh
3.
Kurangnya penguasaan bahasa Inggris
4.
Tenaga pendidik belum siap
Dengan kecanggihan internet memungkinkan seorang dosen atau
guru tidak harus datang ke kelas untuk menyampaikan materi tetapi cukup
dilakukan melalui internet misalnya dengan menggunakan teleconference. Internet
bisa saja mengabaikan jarak, sehingga ketika kita butuh informasi dari seorang
pakar di luar negeri dengan segera kita dapatkan.
DAFTAR
PUSTAKA
https://docs.google.com/document/d/1qCNWAFBXQvyfk2fygSB00o6w8n9z-VNxNUFrTs2Osvk/edit (diakses)
september.12.2013
http://idkomputer.us/2013/09/tips-membuat-makalah-internet-yang-bagus/ (diakses)
september.12.2013
(diakses) september.12.2013
No comments:
Post a Comment