Sunday, January 12, 2014

MATEMATIKA


PENDAHULUAN
A.     LATAR BELAKANG
Dalam kehidupan sehari-hari tentunya tidak akan pernah lepas dari matematika.Bukan hanya di sekolah saja kita mempelajari matemetika namun.dalam kehidupanpun matematika sangat  penting,dari matematika tingkat dasar hingga yang tersulit sekalipun.
Mata pelajaran matematika perlu diberikan kapada semua peserta didik mulai dari tingkat sekolah dasar, untuk membekali peserta didik dengan kemampuan berpikir logis, analitis, sistematis, kritis dan kreatif serta kemampuan bekerja sama.Ini diperlukan agar peserta didik dapat memiliki kemampuan mengelola dan memanfaatlkan informasi untuk bertahan hidup pada keadaan yang selalu berubah.
Dalam setiap kesempatan pembelajaran matematika,hendaknya dimulai dengan pengenalan masalah dengan mengajukan masalah umum,peserta didik secara bertahap dibimbing untuk menguasai konsep matematika.Untuk menungkatkan keefektifan dalam pembelajaran alangkah baiknya jika memanfaatkan Teknologi Informasi dan komunikasi,seperti computer,alat peraga dan media yang lainnya.
B.     TUJUAN
Tujuan dari pembuatan makalah ini yaitu:
1.      Siswa dapat melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan sampai dua angka
2.      Siswa dapat mengurutkan bilangan dari yang terkecil hingga terbesar
3.      Siswa dapat menentukan nilai tempat puluhan dan satuan
4.      Siswa dapat menggunakan sifat-sifat operasi dalam penjumlahan dan pengurangan
5.      Siswa dapat menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari



 

                                                                           BAB II
PEMBAHASAN

A.     KAJIAN KURIKULUM
Menggunakan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan(KTSP)
Pembelajaran Matematika SD kelas I Semester II
BILANGAN
Standard kompetensi
Kompetensi Dasar
Indikator
1.    Melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan sampai dua angka dalam pemecahan masalah
1.1.       Membilang banyak benda
1.2.       Mengurutkan banyak benda
1.3.       Menentukan nilai tempat puluhan dan satuan
1.4.       Melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan dua angka
1.5.       Menggunakan sifat operasi pertukaran dan pengelompokan
1.6.       Menyelesaikan masalah yang melibatkan penjumlahan dan pengurangan bilangan dua angka
1.1.1.    Siswa dapat mengenal bilangan sampai dengan 100
1.1.2.    Siswa dapat membaca dan menulis lambang bilangan
1.1.3.    Siswa dapat mengurutkan banyak benda
1.2.1.    Siswa dapat mengurutkan banyak benda
1.2.2.    Siswa dapat mengurutkan bilangan
1.2.3.    Siswa dapat menentukan nilai tempat puluhan dan satuan
1.3.1.   Siswa dapat mengenal nilai tempat
1.3.2.  Siswa dapat menuliskan bentuk panjang suatu bilangan
1.3.3.    Siswa dapat melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan dua angka
1.4.1.    Siswa dapat menjumlahkan dua bilangan
1.4.2.    Siswa dapat menjumlahkan bilangan kelipatan 10
1.4.3.    Siswa dapat menyelesaikan soal cerita penjumlahan
1.4.4.    Siswa dapat mengurangkan bilangan
1.4.5.    Siswa dapat menyelesaikan soal cerita pengurangan
1.4.6.    Siswa dapat menggunakan sifat operasi pertukaran dan pengelompokan
1.5.1.    Siswa dapat mengenal sifat pertukaran pada penjumlahan
1.5.2.    Siswa dapat mengenal sifat pengelompokan pada penjumlahan
B.     KAJIAN MATERI
Buku yang kami gunakan bersumber dari buku BSE Matematika kelas 1 yang dibuat oleh Departemen Pendidukan Nasional 2008 dan buku ajar Matematika kelas 1 yang diterbitkan oleh Penerbit Erlangga KTSP 2006,mengenai Penjumlahan dan pengurangan yang dikaitkan dengan masalah yang berkaitan dalam kehidupan sehari-hari.
C.     KELEBIHAN DAN KEKURANGAN BUKU
Literatur  1:Erlangga(Tim Bina karya Guru)
Kelebihan buku :
Ø  Huruf yang digunakan jelas dan besar,sehingga mudah dibaca dan dipahami oleh siswa
Ø  Gambar yang digunakan berwarna,sehingga membuat buku lebih menarik
Ø  Materi yang disajikan lebih lengkap dan sudah sesuai dengan indikator
Kekurangan buku :
Ø  Gambar terlalu padat dan kecil,sehingga menyulitkan siswa untuk memahami materi
Ø  Contoh yang diberikan sebelum soal sangat sedikit dan kurang
Literatur 2:BSE
Kelebihan buku :
Ø  Huruf yang digunakan besar-besar dan mudah dipahami
Kekurangan buku:
Ø  Gambar yang disajikan kurang menarik dari segi warna dan tampilan yang kurang berfariasi
Ø  Contoh soal yang diberikan kurang,sehingga siswa kurang bisa memahami
Ø  Materi yang disajikan kurang lengkap


 
D.    CARA PEMBELAJARAN
Cara pembelajaran matematika dikelas rendah dianjurkan menggunakan hal-hal yang konkret karena siswa akan lebih mudah menangkap materi yang disampaiakan oleh guru,setiap guru pasti mempunyai cara pembelajaran yang berbeda-beda dalam menyampaikan materi yang dapat memotivasi siswa.
1.      Membilang banyak benda
·        Mengenal bilangan sampai 100
Guru memberikan contoh yang konkret,kemudian siswa diminta untuk menghitungnya.
Contoh : siswa diminta untuk menghitung banyaknya meja dan kursi yang berada didalam kelas
Siswa menghitung berapa banyak teman mereka yang berada dalam kelas
·        Membaca dan menulis lambang bilangan
Contoh :     21 dibaca dua puluh satu
                        30 dibaca  tiga puluh
                        35 dibaca tiga puluh lima
2.      Mengurutkan banyak benda
·        Membandingkan banyak benda
Membandingkan banyaknya jumlah siswa laki-laki dan jumlah siswa perempuan
Contoh : jumlah siswa laki-laki 17  dan jumlah siswa perempuan 22 jadi jumlah siswa laki-laki kurang dari jumlah siswa perempuan,sedangkan jumlah siswa perempuan lebih dari jumlah siswa laki-laki (17 kurang dari 22 dan 22 lebih dari 17)
·        Mengurutkan banyak benda
Mengurutkan bilangan dari yang terkecil hingga yang terbesar atau sebaliknya
Contoh ; menuliskan lambang bilangan secara acak dan siswa mampu menuliskannya dari yang terkecil hingga yang terbesar atau sebaliknya
3.      Menentukan nilai tempat puluhan dan satuan
·        Mengenal nilai tempat
Menentukan mana yang termasuk nilai tempat puluhan dan mana yang menempati nilai satuan
Contoh :     25 jadi 2 menempati nilai puluhan dan 5 menempati nilai
satuan
·        Menuliskan bentuk panjang suatu bilangan
Contoh :     71 =  7 puluhan +  1 satuan
            93 = 9 puluhan + 3 satuan
4.      Melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan dua angka
·        Menjumlahkan dua bilangan
Contoh :     30+5=35
                  63+7=70
·        Menjumlahkan bilangan kelipatan 10
Contoh : 30+20=50
      Agar siswa mudah dalam melakukan penghitungan maka yang dijumlahkan angka yang depan saja kemudian tambahkan nol pada hasilnya
3+2=5  kemudian tambahkan nol pada hasilnya jadi 50
·        Menyelesaikan soal cerita penjumlahan
Contoh : budi diperintah ibu membeli telur sebanyak 12 butir telur,kemudian diperintah lagi membeli 15 butir telur,berapa butir telur yang dibeli budi semuanya?
Jawab :       12 butir (pembelian pertama)
                  15 butir (pembelian kedua)
                  Jadi banyak telur yang dibeli budi 12 + 15 =27 butir telur
·        Mengurangkan bilangan
Contoh :           28 – 8= 20
                        36 – 5= 31
·        Menyelasaikan soal cerita pengurangan
Contoh : Anton diberi permen oleh kak.Sasa sebanyak 25 butir permen,kemudian dimakan sebanyak 2butir,berapa permen Anton sekarang?
jawab :             25 permen – 2=23 permen
jadi permen Anton yang tersisa adalah 23 butir permen
5.      Menggunakan sifat operasi pertukaram dan pengelompokan
·        Mengenal sifat pertukaran pada penjumlahan
Contoh :     3+20=23                      20+3=23
                  Jadi 3+20=20+3
·        Mengenal sifat pengelompokan pada penjumlahan
Contoh :     (11+5)+3=16+3=19
                  11+(5+3)=11+8=19
6.      Menyelesaikan masalah yang melibatkan penjumlahan dan pengurangan dua angka
Contoh : Budi mempunyai 73 kelereng,kemudian digunakan untuk bermain dengan Anton dan menang 7 kelereng,lalu main lagi dan kalah 4 kelereng.Tinggal berapa kelereng Budi sekarang?
Jawab : (73kelereng+7kelereng) – 5kelereng=80-5=75
            Jadi kelereng yang dimiliki Budi sekarang adalah 75 kelereng.
BAB III
PENUTUP
A.     KESIMPULAN
      Kesimpulan yang dapat diambil dari pembuatan makalah ini yaitu bahwa dalam pembelajaran materi penjumlahan dan pengurangan bilangan sampai dua angka dibutuhkan sesuatu yang konkret dalam penyampaian materinya agar siswa lebih mudah dalam memahami dan menangkap materi tersebut dan dapat menerapkannya dalam kehidupan,dan kurikulim yang digunakanpun sangat mempengaruhi dalam teknik pembelajarannya.
B.     SARAN
             Seorang guru harus mampu mengaplikasikan materi sesuai dengan sumber yang disesuaikan dengan kurikulum kedalam hal yang kongkrit yang mudah dipahami oleh siswa dan siswa diharapkan mampu menangkap materi yang diberikan.
Setiap guru diharapkan mampu menyampaikan pembelajaran matematika dengan cara yang menarik agar siswa tertarik untuk mempelajarinya.

No comments: